VORTEXSERIES GT-8 REVIEW DAN PANDUAN MODIFIKASI

Setelah diiming-imingi beberapa bulan, akhirnya VORTEXSERIES GT-8 sampai di tangan. Saya mendapat review unit satu hari sebelum produk ini diluncurkan tanggal 26 Februari 2022 dengan harga Rp780.000 di Tokopedia VortexSeries. Anda bisa memilih warna case, hitam atau putih, disertai dengan keycap dengan warna senada. Saya menerima GT-8 warna putih dengan brown switch.

UNBOXING

Isi box:
– VORTEXSERIES GT-8 Mechanical Keyboard, Case Putih, Brown Switch
– User manual
– Kabel USB Type C to Type A, braided
– 2-in-1 Keycap dan Switch Puller

VORTEXSERIES GT-8 adalah mechanical keyboard dengan layout 75%, 80 keys dengan knob yang sedang trend saat ini. Case terbuat dari plastik, tapi terasa berat. Saking penasaran, akhirnya saya timbang, 937 gram, sesuai dengan tulisan di box 940g +- 20g.

Selama ini saya sudah pernah beli, pakai, atau modifikasi VX5, VX5 Pro, VX6, VX8 Pro, baru kali ini ketemu ada kick out feet untuk mengatur kemiringan keyboard. Tidak tanggung-tanggung, ada 2 pilihan ketinggian. Jika ingin flat, ada 4 rubber feet yang memastikan keyboard tidak gampang bergeser ketika dipakai. Empat rubber feet ini penting karena pada unit saya, bagian tengahnya agak sedikit cembung. Berhubung cembungnya kurang dari 1mm, masih aman dan tidak ada efek pada pemakaian, apalagi kalau Anda menggunakan deskmat.

Saya akan bahas lanjutkan membahas tentang case di bagian modifikasi.

KONEKTIVITAS dan BATERAI

GT-8 ada 3 pilihan konektivitas:
– wired (menggunakan kabel USB Type C)
– wireless 2.4 Ghz menggunakan dongle yang bisa diakses dari bawah case. Sayang sekali warna dongle tidak sama dengan warna keyboard, jadi ketika disimpan, kelihatan ada kotak hitam. Dari segi pandang yang lain, bisa lebih mudah kelihatan. Jika dongle mudah lepas dari case, sebaiknya disimpan terpisah atau diselotip walau mengurangi estetika.
– Bluetooth 5.0 bisa pairing dengan 3 perangkat.

Untuk menggunakan wireless atau Bluetooth 5.0, Anda harus menggeser tombol yang ada di bawah case. Tidak ada tanda ON atau OFF, jadi mungkin bisa diberi tanda sendiri bila Anda susah mengingat. Cara termudah adalah kalau RGB hidup ketika tidak dicolok kabel, maka sudah ON.

Untuk masuk koneksi wireless 2.4Ghz dengan dongle, pastikan geser switch ke ON dan tekan Fn+4. Untuk pairing, tekan Fn+4 selama 3 detik, nanti lampu akan berkedip dengan cepat, tancapkan dongle ke PC atau notebook. Bila pairing berhasil, lampu indikator akan menyala.

Sedangkan untuk koneksi Bluetooth, tekan Fn+1/2/3. Contoh tekan Fn+1 selama 3 detik dan lampu akan berkedip cepat. Lakukan proses tambah perangkat bluetooth di komputer atau gawai, pilih GT-8 5. Jika berhasil, maka lampu indikator akan menyala.

Bila koneksi nirkabel tidak aktif selama 30 menit, keyboard memasuki deep sleep mode. Pencetan keyboard pertama kali adalah untuk membangunkan, jadi kalau kadang ketikan Anda kurang satu huruf pertama, itu adalah hal yang wajar, dan bukan problem pada keyboard-nya.

Baterai GT-8 memiliki kapasitas 2200mAh. Menurut catatan pada halaman penjualan, dianjurkan menggunakan adaptor 5V 1A. Pada saat charge harus menggunakan kabel yang tersedia, dan kerusakan akibat charging menggunakan kabel charge HP/Smartphone dan adaptor fast charging tidak dapat ditukar.

Lubang untuk kabel USB termasuk kecil, sehingga tidak semua kabel bisa dipakai. Coiled cable saya yang kepalanya agak besar tidak bisa masuk, jadi terpaksa menggunakan kabel bawaan GT-8.

Yang paling mengganggu adalah lampu indikator di Ctrl kiri yang terus menyala ketika menggunakan mode wired. Memang lampu indikator yang berwarna hijau ini merupakan tanda bahwa baterai sedang mengisi daya, tapi cahayanya cukup mengganggu. Jika baterai butuh tambah daya, indikator di Ctrl kiri akan berwarna merah. Ketika baterai sudah penuh, baru lampu indikator mati.

Update: Update software VortexSeries GT-8 yang terbaru dan bisa menggunakan Ctrl+Backspace untuk mematikan lampu indikator charging baterai.

KEYCAP

Keycap GT-8 terbuat dari ABS, tebal 1mm, dan tembus RGB. Banyak posisi hurufnya yang kurang konsisten, ada yang di tengah, ada yang agak ke kanan, dll.

Menurut saya, salah satu modifikasi termudah untuk mengatasi hal ini adalah dengan ganti keycap dengan kualitas yang lebih baik dan tema warna yang Anda sukai.

Satu hal lagi yang mengganjal bagi saya adalah posisi tombol Pg Up dan Pg Down yang tidak sejajar dengan yang lain. Jadi ketika memasang keycap, apakah memilih R2, R3 atau R3, R4? Mau dipasang yang mana pun, tetap kalau dilihat dari samping akan kelihatan beda sendiri. Solusi yang terpikir adalah memasang artisan keycap di kolom kanan, sekalian jadi hiasan aja.

KNOB

Rotary knob memang sedang trending, jadi tidak heran juga ketika GT-8 mengusung fitur ini. Secara default, knob diputar untuk menaikkan atau menurunkan volume, dan bisa ditekan untuk mute. Anda bisa mengubah fungsi knob menggunakan software dari Vortexseries.

Knob GT-8 terbuat dari aluminium dan menurut saya cukup bagus. Anda juga bisa menggantinya dengan knob yang Anda sukai. Ukurannya sama dengan knob Maxfit67 yang saya miliki, jadi saya bisa tukar-tukar.

PCB SOUTH FACING, UNIVERSAL HOTSWAP, dan SWITCH

GT-8 adalah mechanical keyboard pertama dari VortexSeries yang menggunakan PCB South Facing. Akhirnya bisa mengganti keycap dengan Cherry Profile tanpa takut interference (housing switch menabrak cherry profile keycap, terutama di deretan ASDF).

Selain itu, GT-8 juga sudah universal hotswap, kompatibel dengan switch 3 pin atau 5 pin. Walaupun switch bawaan adalah Outemu, tetapi Anda bebas memilih menggunakan berbagai switch yang ada.

Variasi switch makin lama makin banyak. Kalau mau, Anda bisa coba semuanya dan dengan mudah melepas dan memasang switch, tanpa desolder dan solder. Anda juga tidak perlu potong pin, kikir pin karena socketnya sudah universal.

Saya tidak melihat tulisan kailh atau gateron pada socket hotswap, tapi sepertinya ini adalah Outemu hotswap socket yang universal.

Ketika membeli, Anda bisa memilih dari tiga varian switch:
– Outemu Blue (clicky)
– Outemu Brown (tactile)
– Outemu Red (linear)

Kalau ditanya, mana yang paling bagus? Tidak ada yang paling bagus, adanya yang paling cocok atau paling Anda sukai.

STABILISER

Stabiliser bawaan GT-8 sudah minim rattle karena sekarang lube banyak banget sampai overflowing.

Kalau Anda lepas, Anda bisa lihat bahwa kaki stem sudah rata dan tidak perlu clipping lagi. Lube di wire cukup banyak dan tebal sampai ke bawah. Lube pada stem dan housing adalah lube wire yang luber mengenai housing dan stem.

Di unit saya, ada 1 kaki stem yang patah, jadi seperti clipping tanpa sengaja. Untungnya stabiliser masih berfungsi normal.

Untuk memastikan tidak ada rattle, saya bersihkan lube bawaan dengan tisu sebisa mungkin, kemudian lube ulang housing dan stem menggunakan Krytox 205g0, sedangkan wire lube menggunakan Krytox XHT-BDZ.

Untuk solusi mengatasi stabiliser yang rattle, silakan lihat di tutorial ini di Instagram @keebmechanicalkeyboard.

Karena stabiliser masih bergoyang ketika dipasang di plate, maka saya menggunakan band aid mod dengan menempel band aid di bibir plate. Jika menggunakan band aid, cukup 1 lapis, sedangkan kalau menggunakan micropore, butuh 2 lapis supaya stabiliser tidak bergerak.

RGB dan SOFTWARE
VortexSeries GT-8 dilengkapi dengan RGB dengan berbagai mode, termasuk music rhythm. Untuk selengkapnya, Anda bisa atur melalui software yang dapat diunduh di https://vortexseries.net/support-and-software/

Untuk menggunakan software, Anda harus dalam mode wired, memakai kabel.

INTERNAL GT-8

PERHATIAN: MEMBUKA CASE akan MENGHANGUSKAN GARANSI
Sebelum Anda membuka case, pastikan Anda sudah siap menghanguskan garansi dan menerima konsekuensinya bila ada masalah di kemudian hari.

Untuk membuka case, Anda perlu membuka baut yang berada di bawah kick-out feet kanan dan kiri. Setelah baut lepas, barulah melepaskan top case menggunakan alat buka plastik seperti kartu member atau kartu kredit, ATM (pastikan yang sudah tidak aktif). Kesalahan saya adalah menggunakan obeng ketika membuka, jadi ada sedikit goresan. Pastikan hati-hati ketika membuka case supaya tidak ada kaitan yang patah.

Kita bisa lihat ada case foam 1 lembar dan ada plate foam di antara plate dan PCB. Jika case foam diangkat, kita bisa melihat ada baterai yang terkoneksi dengan PCB.

Untuk melepaskan plate dan PCB, Anda butuh melepaskan semua switch dan 6 baut. Anda bisa lihat PCB dan plate dari bagian depan dan bagian bawah.

Ketika VortexSeries membagikan ilustrasi GT series di Instagram bulan Oktober 2021, banyak orang menanti dengan harapan tinggi kapan GT series ini diluncurkan karena ada kata “Gasket”. Jarang sekali atau bahkan belum ada keyboard OEM yang menggunakan gasket mounting.

Setelah GT-8 sampai di tangan dan dibongkar, memang ada rubber-rubber pada case, di bagian bawah case ada 7, sedangkan top case ada 6. Apakah dengan adanya rubber ini berarti gasket mount? Sayang sekali, setelah diperhatikan lebih jauh, apalagi dengan bentuk stainless steel plate yang melengkung, ini belum bisa disebut gasket mount. Beberapa teman di hobi mechanical keyboard juga mengutarakan bahwa ini lebih mendekati sandwich mount.

Di video di bawah ini, kita bisa melihat gerakan plate ketika diletakkan di bottom case. Jika top case sudah terpasang, hampir tidak ada gerakan karena sudah terjepit.

Saya tahu mungkin banyak yang merasa kecewa karena mengharapkan bisa merasakan keyboard gasket mount dengan harga yang super terjangkau. Sementara ini, kita masih menunggu apakah ada revisi plate atau mungkin bisa ditemukan di GT-6.

Menurut saya, kita perlu menerima kenyataan bahwa GT-8 belum bisa memberikan pengalaman gasket mount. Apa pun nama mounting-nya, yang lebih penting bagaimana typing feel dari GT-8? Bagi saya typing feel lumayan enak walaupun cukup stiff karena SS plate. Untuk GT-6 dengar-dengar bakal ada opsi PC plate, jadi mungkin bisa lebih fleksibel.

Jika ingin gasket mount, mungkin butuh beberapa revisi. Salah satunya mungkin butuh daughter board karena dengan USB menempel di PCB dan posisi agak masuk ke lubang USB di case, jika ada flex dari gasket, USB lama-lama bisa lepas dari PCB.

Sekat-sekat di case butuh revisi karena jika kita lihat dari foto, ada bekas-bekas hotswap socket di case foam, menandakan PCB menempel dan tertahan oleh sekat.

Untuk gasket, memang biasanya dari bahan poron, kadang ada yang menggunakan gasket silicon.

Saya sendiri bukan merupakan ahli dalam hal ini. Semoga nanti ada teman-teman yang lebih mengerti, bisa memberi masukan sehingga ke depannya, impian kita merasakan gasket mount dengan harga super murah bisa terealisasi.

Untuk modifikasi, saya tidak tega untuk merusak case. Saya anggap ini seperti case biasa, jadi saya malah menambah EVA foam di bawah supaya lebih padat dan mengurangi suara kopong.

EVA foam setebal 2mm, dipotong-potong sesuai case dan ditumpuk 2 lapis. Saya hanya pasang di bagian belakang karena bagian depan sudah cukup mepet. Ketika saya coba memasang EVA foam di bagian tengah, ternyata tombol ON-OFF agak tenggelam, jadi akhirnya saya lepas.

Kali ini saya memasang KBDFans Switch Pad yang terbuat dari poron. Menggunakan switch pad lebih aman daripada menggunakan PE foam.

Saya tidak menggunakan tempest mod, yaitu memasang masking tape di belakang PCB karena cenderung berisiko. Ada yang terbakar, ada yang dioda copot ketika melepas masking tape, ada yang salah jenis tape, dll.

Saya mengganti switch Outemu Brown dengan Jwick Black yang sudah dilumasi dengan Krytox 205g0 dan spring/per diganti Sprit Multi Stage 63.5g lubed dengan Krytox GPL105. Anda bisa dapatkan switch dan perlengkapan modifikasi dari KEEB Sukoharjo.

Akibat menggunakan switch yang full berwarna hitam, memang lampu RGB hampir tidak terlihat sama sekali. Ditambah dengan memasang keycap PBT Kon Momo yang tidak tembus RGB, akhirnya bagaikan keyboard tanpa backlight. Lampu indikator charging di Ctrl kiri yang mengganggu juga tidak kelihatan! Horeeee! (Update: sudah ada solusi dengan update software terbaru dan pencet Ctrl+Backspace)

Bagaimana penampilan akhir dari VortexSeries GT-8 ini?

Apakah VortexSeries GT-8 worth it di harga ini? YA!

Tidak bisa dipungkiri, mendapatkan mechanical keyboard dengan layout 75%, pakai knob dari aluminium, PCB South Facing dan universal hotswap di harga Rp780.000, termasuk murah.

Kalau Anda tidak suka switch dan keycap, langsung lepas dan jual saja, mungkin Anda bisa dapat extra beberapa ratus ribu.

Kenapa VortexSeries tidak jual barebone saja? Mungkin pertimbangannya adalah orang-orang yang pertama kali membeli mechanical keyboard, mereka tentu ingin beli, langsung bisa dipakai.

Bagi Anda yang suka modifikasi, GT-8 bisa menjadi salah satu keyboard pilihan karena punya potensi untuk jadi lebih baik. Modifikasi yang dilakukan juga tidak terlalu sulit buat pemula dan tidak menghanguskan garansi, misalnya:
– memasang band-aid mod supaya stabiliser tidak goyang
– relube stabiliser
– ganti switch, sekalian lube switch
– ganti keycap sesuai tema warna yang disukai

Jika Anda mau lebih tertantang, bisa mencoba bagaimana supaya GT-8 ini lebih menyerupai gasket mount dan tolong sharingkan modifikasi Anda jika berhasil.

Harapan saya adalah VortexSeries terus berinovasi dan merealisasikan impian banyak orang untuk memiliki mechanical keyboard gasket mount yang ramah di kantong, terutama bagi pemula yang masuk ke hobi mechanical keyboard.

Semoga review dan panduan modifikasi sederhana ini bermanfaat.

Anda bisa follow IG @keebmechanicalkeyboard untuk mendapatkan tutorial dan informasi seputar hobi mechanical keyboard.

Ingat juga mampir ke KEEB untuk mendapatkan perlengkapan modifikasi, mulai dari lube, stemholder, kuas, EVA foam, switch, dll. Silakan chat melalui DM IG atau chat Tokopedia KEEB untuk konsultasi kebutuhan modifikasi Anda.

Terima Kasih!
KEEB Getting Better!

Written by:
Inge Santoso